Keseimbangan Kerja dan Produktivitas Saat Anda Bekerja Dari Rumah

Keseimbangan Kerja dan Produktivitas Saat Anda Bekerja Dari Rumah

Hingga beberapa bulan yang lalu, hanya 3,6% orang Indonesia yang bekerja bekerja dari rumah 20 jam atau lebih dalam seminggu. Namun, dengan serangan COVID-19, jutaan lainnya harus tiba-tiba beralih ke bekerja dari jarak jauh.

Selama beberapa bulan terakhir, lebih dari separuh pekerja Indonesia telah beralih ke bekerja dari rumah. Banyak yang menyukainya karena dapat membunuh bosan dengan bermain judi slot dirumah tanpa pengawasan.

Untungnya, “eksperimen” bekerja dari rumah ini sangat berhasil, dengan 77% karyawan ingin melanjutkan pekerjaan jarak jauh pasca pandemi, dan 65% mengatakan produktivitas mereka meningkat sejak bekerja dari rumah.

Itu semua baik dan bagus, tapi bagaimana dengan kesehatan Anda saat bekerja dari rumah? Dengan begitu banyak orang yang secara tak terduga menggabungkan pekerjaan dan kehidupan rumah mereka lebih dari sebelumnya, bagaimana keadaan kesehatan emosional dan mental mereka?

Kami memberikan beberapa ide tentang cara menciptakan keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik saat bekerja dari rumah.

8 Langkah untuk Mencapai Keseimbangan dan Produktivitas Kerja

Beberapa bulan (atau tahun) ke depan pasti akan membawa lebih banyak perubahan. Dari jadwal sekolah hybrid online / langsung dan kantor campuran hingga potensi penutupan gelombang kedua, menemukan keseimbangan harus menjadi bagian dari strategi kesehatan jangka panjang setiap orang.

Berikut adalah beberapa tip untuk tetap produktif, mengurangi stres, dan menghindari kelelahan dalam perjalanan kerja-dari-rumah — tidak hanya untuk hari ini, tetapi untuk jangka panjang.

1. Buat Jadwal dan Tetapkan Batasan

Bahkan jika atasan Anda tidak mengikuti jadwal yang kaku, membuat (dan berpegang teguh pada) jadwal reguler dapat membantu Anda mempertahankan produktivitas dan meredakan beberapa stres yang datang dari bekerja sepanjang waktu. Tetapkan jam kerja Anda dan log off di akhir hari kerja yang dijadwalkan sehingga Anda dapat fokus pada hal-hal lain.

Saat jam kerja Anda memiliki awal dan akhir, Anda dapat lebih mudah menetapkan batasan dengan keluarga, rekan kerja, dan manajer Anda.

2. Istirahatkan Diri Anda

Begitu orang terbiasa bekerja dari rumah, mereka sering berpindah dari satu tugas ke tugas lain dan lupa waktu, lupa untuk istirahat seperti saat berada di kantor. Berpindah dari satu item ke item lain tanpa ada waktu untuk berefleksi dan berkumpul kembali tidak memungkinkan tubuh atau otak Anda bekerja secara maksimal. Ingatlah untuk memberi diri Anda sedikit ruang di antara keluaran.

Luangkan sepuluh menit untuk merenungkan rapat, istirahat 15 menit dengan keluarga atau teman sekamar, atau berjalan-jalan cepat di sekitar blok. Dan jangan tergoda untuk melihat ponsel Anda atau menjawab email selama ini. Anda akan merasa segar dan terhubung kembali dengan dunia di sekitar Anda.

3. Buat kembali Watercooler

Jadwalkan 10 menit per hari untuk mengobrol dengan rekan kerja (melalui Slack, Zoom, atau alat komunikasi waktu nyata lainnya) tentang hal-hal non-kerja.

Baik Anda berbicara tentang acara streaming favorit terbaru atau berdagang resep makanan sehat, dukungan dan koneksi sosial dapat membantu Anda mengurangi tekanan dan membangun hubungan.

4. Dapatkan Udara Segar

Kita semua tahu bahwa menghirup udara segar di tengah hari kerja memang menyenangkan, tetapi tahukah Anda bahwa hal itu juga dapat meningkatkan produktivitas Anda ? Penelitian menunjukkan bahwa menghirup udara segar menghasilkan pengambilan keputusan yang lebih baik, nilai ujian yang lebih tinggi, dan pemrosesan informasi yang lebih baik — dan itu cara yang bagus untuk mendukung kesehatan Anda.

Sangat mudah untuk tetap terkurung di kantor rumah Anda sepanjang hari, tetapi pastikan untuk keluar untuk mencari udara segar (atau membuka jendela!) Kapan pun Anda bisa.

5. Luangkan Waktu untuk Diri Sendiri

Menyisihkan waktu untuk mengurus diri sendiri akan membawa keseimbangan pada hari Anda dan memberi Anda energi dan fokus untuk menangani tugas berikutnya dengan pikiran segar. Prioritaskan olahraga, hobi, atau latihan meditasi hari kerja — apa pun yang memberi Anda kegembiraan dan kedamaian akan berdampak positif pada kemampuan Anda untuk mencapai keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik saat Anda bekerja dari rumah.

6. Ambil Waktu Istirahat

Bahkan jika COVID-19 menggagalkan rencana liburan musim panas Anda, penting untuk tetap mengambil cuti selama pandemi untuk mengisi ulang baterai Anda. Rata-rata, orang bekerja sekitar tiga jam lebih banyak per hari saat bekerja dari rumah. Ini membuatnya semakin penting untuk memeriksa satu atau dua hari ketika Anda bisa memberi istirahat pada otak Anda. Anda akan kembali dari waktu luang dengan perasaan segar dan siap menghadapi tantangan kerja.

7. Minimalkan Berita

Ada baiknya untuk tetap mendapat informasi tentang keadaan saat ini, tetapi cobalah untuk tidak membuat setiap “masukan” harian Anda menjadi berita terbaru. Paparan berita negatif yang terus-menerus dapat meningkatkan stres dan kecemasan Anda, dan mengalihkan pikiran Anda dari permainan ketika Anda mencoba untuk fokus pada pekerjaan Anda.

8. Minta Dukungan

Mungkin ada saat-saat istirahat dan membuat rencana terbaik untuk menjaga diri sendiri masih belum cukup. Wajar untuk merasa gugup tentang keadaan saat ini — seperti keluarga, kesehatan, dan ekonomi Anda. Ingatlah bahwa kesehatan mental Anda juga penting. Jangan takut untuk menghubungi anggota keluarga, teman, kolega, tim sumber daya manusia, atau Employee Assistance Plan (EAP) untuk mendapatkan dukungan dan sumber daya.